Artikel
Tentang konsep Dasar Sistem Informasi
Konsep Dasar Sistem
Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat
hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai
tujuan tertentu. Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan
atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel-variabel yang terorganisasi,
saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Sistem bisa berupa abstraksi atau fisis (Gordon B. Davis, 2002). Sistem
yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi
yang saling tergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah
serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan (Tata Sutabri, 2004).
serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan (Tata Sutabri, 2004).
Dari definisi
di atas maka dapat diketahui manfaat sistem yaitu untuk menyatukan atau
mengintegrasikan semua unsur yang ada dalam suatu ruang lingkup, dimana
komponen-komponen tersebut tidak dapat berdiri sendiri. Komponen atau sub
sistem harus saling berintegrasi dan saling berhubungan untuk membentuk satu
kesatuan sehingga sasaran dan tujuan dari sistem tersebut dapat tercapai. Pendekatan
sistem yang merupakan kumpulan dari komponen atau elemen-elemen merupakan
definisi yang lebih luas dibandingkan dengan pendekatan sistem yangprosedural.
Definisi lain dari sistem
adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
sama atau sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi (Hanif Al Fata, 2007).
Konsep Dasar Serta Pengertian Data dan Informasi
Data dalah
kumpulan fakta yang tidak teroganisir. Pengolahan data akan mengubah data
mentah menjadi informasi (Nurwono, 1994). Informasi adalah hasil
pengolahan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem menjadi bentuk yang
mudah dipahami oleh penerimanya dan informasi ini menggambarkan
kejadian-kejadian nyata untuk menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang
ada, sehingga dapat digunakan untuk pengambilan suatu keputusan. Sumber
informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan
kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata (Tata Sutabri, 2004).
Kualitas
dari suatu informasi tergantung dari 3 (tiga) hal yaitu :
1. Akurat (accurate)
Informasi
harus bebas dari kesalahan dan tidak boleh menyesatkan. Akurat juga berarti
bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
2. Tepat waktu (timelines)
Informasi yang
sampai pada penerima tidak boleh tertunda. Informasi yang sudah usang nilainya
akan berkurang. Karena informasi merupakan landasan didalam pengambilan suatu
keputusan.
3. Relevan (relevance)
Informasi
tersebut mempunyai manfaat untuk penggunanya. Relevansi informasi untuk setiap
orang, satu dan lainnya pasti berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar